Senin, 06 November 2017

#3 Persinggahan Malam

Halo semua! Ini adalah blog ketiga yang akan menceritakan tentang cerita berjudul "Persinggahan Malam." Karya ini ditulis oleh Ernest Hemingway yang berasal dari Amerika Serikat. 

Dalam cerita ini dikisahkan seorang tua berumur 80 an yang kaya tetapi kesepian dalam keputus asaan, sehingga ia suka menghabiskan waktunya di bar sambil minum sampai mabuk dan pernah melakukan bunuh diri dalam menghadapi permasalahnya yang tidak diketahui oleh orang lain. 

Kedua pelayang bar yang melayani bapak tua memang memiliki karakter yang berbeda sesuai dengan tingkat usianya dimana yang lebih muda cenderung ingint cepat pulang karena ia masih memiliki keluarga yang menunggunya dirumah sedangkan pelayan yang lebih tua lebih ingin menikmati harinya bersama larutnya malam. Ini dikarenakan tidak ada keluarga yang menunggunya di rumah yang bisa di ajak bercengkrama menghabiskan waktu malamnya.

Pelayan tua merasa tidak perlu pulang lebih awal karena mengalami "Insomnia," yaitu sulit untuk tidur, sehingga ia memilih untuk tetap tinggal di bar hingga larut pagi menjelang. Pelayan tua menghilangkan kekecewaannya karena menderita insomnia dengan cara menghabiskan wkatunya di pub yang terang dan bersih tanpa ada dentuman musik dan riuhnya lagu

Latar belakan penulis ini memberi arti kepada saya tentang 2 hal yang utama yaitu; 

1. Betapa pentingnya keluarga, tempat kita selalu ditunggu dan dinanti untuk mengisi waktu bersuka ria yang membuat hidup lebih teratur antara bekerja di luar rumah dengan keinginan untuk berkumpul dengan keluarga dirumah.

2. Usia seseorang akan mempengaruhi pikiran dan jiwanya untuk mengisi aktifitas dalam kehidupannya yang dapat memberikan pengaruh positif dan negatif baik pada dirinya, keluarga maupun masyarakat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar